Year-End Relaxation: The Most Chill Home Alone Movies

Mendekati akhir tahun, bulan Desember membawa nuansa penghujung tahun yang penuh kebahagiaan, mulai dari berakhirnya ujian. Datangnya  libur panjang, perayaan Natal dan segala pernak-perniknya, dan tak lupa momen pergantian tahun. Bulan Desember menjadi momen istimewa di mana orang-orang akan mempercantik rumah, merayakan pesta akhir tahun hingga berkumpul dengan keluarga.

Home Alone adalah salah satu film yang tidak boleh terlewatkan dalam kebersamaan dengan keluarga, terutama dengan kehadiran Macaulay Culkin yang memerankan tokoh Kevin McCallister. Apalagi, film ini hampir sering ditayangkan setiap tahunnya dalam momen Natal di salah satu stasiun TV swasta nasional.

Hal ini membuktikan bahwa Home Alone adalah film yang sangat ikonik dengan nuansa akhir tahun. Tak ada akhir tahun yang tak Home Alone. Film ini juga mendapatkan sukses besar dan melahirkan beberapa sekuel, seperti Home Alone 2: Lost in New York (1992), Home Alone 3 (1997), Home Alone 4: Taking Back the House: (2002), Home Alone: The Holiday Heist: (2012) dan Home Sweet Home Alone: (2021).

Kesuksesan Home Alone tidak terlepas dari keunikan dalam menggambarkan petualangan anak kecil. Film ini berhasil memvisualisasikan dunia khayalan anak-anak yang sering melibatkan konsep melawan penjahat, jebakan lucu, dan keberanian menghadapi sebuah tantangan.   

Upaya anak-anak dalam melawan dan menjebak sekelompok penjahat adalah tema yang tergambar dengan kuat dalam film Home Alone serta memberikan pesan bahwa imajinasi anak-anak bisa menjadi kekuatan yang luar biasa dalam mengatasi tantangan hidup.

Dengan angka popularitas yang tinggi membuat Home Alone berhasil menetapkan standar tinggi, bukan hanya dalam hal pendapatan. Namun, juga dalam mempertahankan daya tariknya selama bertahun-tahun sebagai film natal paling ikonik.

Kevin McCallister sendiri adalah karakter yang penuh kecerdikan dan perangkap kreatifnya untuk menjerat para penjahat. Meskipun awalnya merasa sendirian dan takut, tetapi pengalamannya berubah menjadi momen yang menyenangkan sekaligus menegangkan untuk ditonton.

Karakter-karakter dalam film ini memberikan gambaran bagaimana orang saling menyayangi dan merayakan kebersamaan di tengah kesibukan musim Natal. Film ini juga menangkap nuansa keajaiban dan kekaguman anak-anak saat merayakan hari Natal. 

Anggaran Membumi, Pendapatan Meroket

Film comedy-action yang berhasil menjadi ikonik setiap libur akhir tahun ini ternyata dibuat dengan anggaran yang cukup rendah. Meski begitu, kesuksesannya tidak hanya diukur dari segi keuangan, tetapi juga daya tarik yang berlangsung dalam kurun waktu cukup lama. 

Home Alone sendiri secara resmi mendapatkan predikat sebagai film Natal paling sukses sepanjang masa dengan pendapatan box office mencapai angka $530 juta di seluruh dunia. Angka  ini bahkan tidak termasuk hasil penjualan VHS dan DVD yang juga mencatat angka penjualan signifikan.

Menurut data oleh BoxOfficeMojo, film Home Alone berhasil mempertahankan posisinya sebagai film paling sukses di Amerika Utara. Home Alone berhasil menduduki chart no. 1 selama periode yang luar biasa, tepatnya selama 12 minggu berturut-turut di box office.

Selain itu, Home Alone juga sukses diputar selama hampir 200 hari di bioskop mulai dari November 1990 hingga Juni 1991. Dalam kurun waktu tersebut, film ini berhasil meraup pemasukan sebesar $285.761.343 dimana sebuah pencapaian yang belum pernah terjadi sebelumnya untuk sebuah genre film komedi.

Dampak yang begitu besar dari film comedy-action ini mampu memunculkan sebuah istilah baru dalam industri film yaitu menjadi “Home Alone” ketika sebuah film berhasil mendominasi box office dan mengalahkan pesaing-pesaingnya.

Kesuksesan Home Alone sendiri bukan hanya sebuah capaian finansial, tetapi juga mendapatkan popularitas yang langgeng dalam dunia perfilman. Dengan daya tarik universal, humor yang menghibur dan pesan-pesan hangatnya. Film ini terus memikat penonton dari generasi ke generasi dan menjadikannya sebagai salah satu film Natal paling ikonik yang pernah ada.

Sumber: Independent, Forbes

Maulida Ika Cristiana
IG: maulidaic
Email: maulidaana69@gmail.com

Share on Facebook

Tweet

Follow us

Save